Pondok Aren-WEB Tangsel,Lakukan sidak dengaan Dinas Pekerjaan Umum Kota Tangsel, Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany minta agar Jembatan Setia Budi, Kampung Bulak, Kelurahan Pondok Kacang Timur Kecamatan Pondok Aren segera diselesaikan. Apalagi jembatan tersebut merupakan salah satu kebutuhan mobilasasi masyarakat.
Wali Kota Airin mengatakan, renovasi jembatan itu sudah berlangsung sejak bulan lalu dan ditargetkan pada Agustus sudah bisa dimanfaatkan warga. Dilakukan renovasi ini merupakan upaya pemkot untuk mengatasi banjir yang kerap terjadi di daerah sekitar.
”Ini salah satu upaya pemkot dalam mengurani lokasi banjir. Pembangunan jembatan ini untuk penanganan banjir. Semoga saja solusi yang dipilih saat ini bisa mengatasi banjir kawasan tersebut,” kata Airin usai sidak.
Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Tangsel Retno Prawati mengatakan. jembatan tersebut dibangun dengan bentang 10x7 meter dengan tinggi sekitar 1,5 meter. Pembangunan jembatan ini untuk mengurangi jumlah titik banjir yang ada di Kota Tangsel.
Retno menambahkan, anggaran yang disediakan untuk pembangunan jembatan ini bernilai Rp2,7 miliar. ”Ini kan fasilitas umum, makanya harus cepat selesai. Sekarang kita sedang berupaya untuk segera menyelesaikan jembatan itu, dengan kualifikasi yang baik,” kata dia.
Saat sidak pembangunan jembatan, Walikota menerima keluhan dari masyarakat terkait warung remang-remang yang dibangun di sekitar sungai. Menanggapi hal tersebut, Airin meminta staf Dinas PU untuk mencari tahu siapa pemilik lahan ini.
”Ya, tadi kata pegawai sih tanah punya Bintaro. Saya juga belum tahu operasi warungnya seperti apa. Tapi kalau memang meresahkan masyarakat dibubarkan saja. Kalau punya Bintaro, kita (pemkot-red) akan meminta pihak mereka (Bintaro-red) untuk membenahi lalu dijadikan taman, agar lebih bermanfaat,” kata Airin.
Dia menambahkan ke depannya akan melakukan koordinasi dengan pihak kecamatan agar bangunan-banguan yang fungsinya justru meresahkan masyarakat, untuk segera dibongkar dan direvitalisasi menjadi bangunan yang lebih bermanfaat.
”Ya seperti taman dan lainnya, agar lebih bermanfaat. Agar tidak ada lagi masyarakat yang merasa diresahkan. Jadi kalau ada bangunan seperti itu, bongkar saja,” pungkasnya.