Headline News

Tangsel Wacanakan Kerjasama Pengelolaan Sampah dengan Daerah Lain

SETU, WEB TANGSEL - Melihat kondisi TPSA Cipeucang Ketua DPRD Kota Tangsel Moch Ramlie bersama Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Mukkodas Syuhada melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke TPA Cipeucang, Setu, Tangsel, Rabu, 19 Juli 2017.

Dalam sidaknya tersebut, Ramlie dan Mukkodas melakukan tinjauan langsung ke gunungan sampah yang berada di TPA tersebut, menurutnya sampah yang menumpuk di TPS itu sudah lebih kapasitasnya.

Melihat lahan yang cukup sempit, sementara sampah yang masuk setiap harinya puluhan ton dari seluruh warga Kota Tangsel. Sehingga perlu pembenahan agar persoalan sampah di Cipeucang tidak semakin mengkhawatirkan.

Sidak tersebut pun, melibatkan beberapa pejabat UPT TPA Cipeucang, Tain Setiawan yang melakukan pendampingan.

Bahkan hasil sidak tersebut, disimpulkan setahun lagi TPA Cipeucang bisa tidak sanggup untuk menampung sampah warga Kota Tangsel, sehingga memang diperlukan solusi lebih baik.

Menurutnya juga, solusi yang harus dilakukan ialah, melakukan kerjasama secepatnya dengan daerah lain di luar Kota Tangsel, seperti Kabupaten Tangerang dan Kabupaten Bogor.

“Ini setahun lagi mungkin tidak akan sanggup lagi menampung sampah warga Kota Tangsel, sehingga butuh solusi secepatnya agar tidak menimbulkan masalah baru. Dan kami dari DPRD Kota Tangsel terus mendorong agar kita bisa bekerjasama dengan daerah lain seperti Kabupaten Bogor dan Kabupaten Tangerang, yang memang memiliki TPA sangat mendukung dibandingkan dengan kita,” ujarnya.

Ramlie mengatakan, sebelumnya memang ada proses kerjasama dengan Kabupaten Tangerang soal kerjasama TPA. Namun sampai saat ini masih belum selesai pembahasannya.

“Dengan Kabupaten Tangerang memang sempat ada pembicaraan, tapi belum selesai pembahasannya, jadi kami berharap ini bisa dilakukan secepatnya untuk menanggulangi masalah sampah ini,” ujarnya.

Dia juga mengatakan, persoalan teknologi juga harus dilakukan dengan sangat baik, agar pengelolaan sampah dengan basis teknologi bisa mengurai masalah sampah. “Sementara itu pemanfaatan teknologi juga harus terus digencarkan, jika memang dimungkinkan kita buat industri sampah sekala besar di TPA ini, dan rasanya itu sangat mungkin dilakukan,” ujarnya.

Sementara itu Mukkodas mengatakan, saat ini untuk TPA Cipeucang kondisinya lebih baik dari sebelumnya. Terutama untuk persoalan bau sampah yang terus ditekan agar tidak menganggu lingkungan sekitarnya.

Dia juga mengatakan, berterimakasih atas sidak yang dilakukan Ketua DPRD Kota Tangsel Ramlie, dengan begini DPRD ikut mendorong untuk pengelolaan sampah Cipeucang agar benar-benar tidak menganggu masyarakat.

“Dan yang terpenting solusi lainnya, ialah, kami terus gencarkan TPS3R dan bank sampah di seluruh lingkungan Kota Tangsel, agar mampu menekan tingginya volume sampah yang masuk ke TPA Cipeucang,” ujarnya. (Diskominfo-TS1)